Kenali Kelebihan & Kekurangan Built-In Furniture

Material Built-In Furniture cenderung lebih berkualitas, karena material yang digunakan harus tahan lama dan kokoh. Jika sudah terpasang, Built-In Furniture akan susah untuk diperbaiki atau dibongkar maka pastikan desainnya sudah sesuai dengan selera atau pilih desain yang timeless atau tak lekang oleh waktu.Memilih furniture tidak hanya sekedar memperhatikan visualnya saja tetapi harus mengenal karakteristik dari furniture yang ingin digunakan. Apakah Anda pernah mendengar istilah tentang Built-In Furniture?

Built-In Furniture merupakan istilah untuk furniture yang tidak dapat dipindahkan atau bersifat tetap secara permanen di satu tempat. 

Built-In Furniture lebih cocok jika Anda ingin membangun rumah baru dari nol karena dapat menyesuaikan furniture dengan ukuran ruang hunian dan konsep desain untuk hunian Anda, contohnya jika ingin konsep hunian klasik maka furniture dapat di bentuk lebih unik dengan sentuhan ornamen atau ukiran khusus untuk mendukung konsep Anda. Jika ingin konsep hunian yang minimalis maka pilihlah bentuk furniture yang lebih geometris dan kaku.

Built-In Furniture sangat cocok bagi Anda yang memiliki luasan ruang yang cukup besar. Karena jika menggunakan Built-In Furniture pastinya akan ada bagian dalam hunian yang harus dibongkar terlebih dahulu karena sifat konstruksinya yang menempel pada bangunan.

Furniture ini dibuat dengan konstruksi yang menyatu dengan dinding, lantai atau ceiling serta mengikuti ukuran dan bentuk ruangan yang ingin di desain dengan konsep yang diinginkan. Contohnya seperti ruang keluarga, pantry, kamar tidur.

Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan penggunaan Built-In Furniture :


Kelebihan Built-In Furniture :   


1. Dengan ukuran dan bentuk yang dapat menyesuaikan dengan ruangan, Built-In Furniture dapat menghemat pemakaian tempat dalam ruang, sangat cocok jika hunian Anda berukuran kecil atau compact seperti Apartment.


2.  Built-In Furniture bersifat custom sehingga dapat disesuaikan dengan konsep dan keinginan Anda mulia dari memilih material,warna hingga model furniture.


3. Dengan memilih jenis furniture ini dapat membuat hunian terlihat lebih luas dan rapi sehingga memberikan kesan yang spacious pada hunian.


4. Material Built-In Furniture cenderung lebih berkualitas, karena material yang digunakan harus tahan lama dan kokoh. Jika sudah terpasang, Built-In Furniture akan susah untuk diperbaiki atau dibongkar maka pastikan desainnya sudah sesuai dengan selera atau pilih desain yang timeless atau tak lekang oleh waktu.


5. Built-In Furniture biasanya dibuat multifungsi atau memiliki lebih dari satu kegunaan, contohnya dibawah meja belajar dapat dibuat laci sebagai tempat penyimpanan (storage). Jenis furniture ini cocok bagi yang memiliki banyak barang tapi tidak mempunyai gudang khusus atau tempat penyimpnan barang tersebut.


6. Kemungkinan adanya cacat produksi sangat minim terjadi karena merupakan furniture custom yang dirancang dan didesain khusus untuk langsung dipasang dalam ruang hunian.

Kekurangan Built-In Furniture :

1. Sifatnya yang custom sesuai keinginan pemilik (dari segi desain, material, warna hingga pemasangan furniture). Sehingga biaya yang dikeluarkan cenderung lebih tinggi. 


2. Membutuhkan waktu pengerjaan cukup lama dari proses pengukuran dalam ruang, proses desain, pemilihan material, pembuatan hingga proses pemasangan furniture di dalam ruang.

Contact Us For More Information

Tips Memilih Jenis Sofa untuk Sebuah Ruangan
WhatsApp